Selasa, 09 November 2010

Data Dan Informasi

Pengertian

a. Data adalah deskripsi dari sesuatu dan kejadian yang kita hadapi 
   (data is the description of things and events that we face).
b. Data bisnis (business data) adalah deskripsi organisasi tentang sesuatu 
   (resources) dan kejadian (transactions) yang terjadi
   (business data is an organization's description of things (resources) 
   and events (transactions) that it faces).
c. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan 
   kesatuan nyata. Kejadian (event) adalah sesuatu yang terjadi pada saat 
   tertentu. Sebagai contoh, dalam dunia bisnis kejadian-kejadian nyata 
   yang sering terjadi adalah perubahan dari suatu nilai yang disebut 
   dengan transaksi. Misalnya penjualan adalah transaksi perubahan nilai 
   barang menjadi nilai uang atau nilai piutang dagang. Kesatuan nyata 
   (fact and entity) adalah berupa suatu obyek nyata seperti tempat, benda 
   dan orang yang betul-betul ada dan terjadi.
   Sumber dari informasi adalah data. Data merupakan bentuk jamak dari 
   bentuk tunggal data-item. Data merupakan bentuk yang belum dapat 
   memberikan manfaat yang besar bagi penerimanya, sehingga perlu suatu 
   model yang nantinya akan dikelompokkan dan diproses untuk menghasilkan 
   informasi. 
Hal tersebut dapat dilihat dalam contoh kasus sebagai berikut :
·    Didalam kegiatan suatu perusahaan, dari  hasil transaksi penjualan oleh sejumlah salesman,
dihasilkan sejumlah faktor-faktor yang merupakan data dari penjualan pada suatu periode tertentu.
·    Faktur-faktur penjualan tersebut masih belum dapat memberikan informasi yang baik bagi manajemen.
 Untuk pengambilan keputusan bagi manajemen, maka faktur-faktur tersebut harus diolah lebih lanjut untuk menjadi suatu informasi.
 Sesudah diolah, akan dapat diperoleh informasi, antara lain mengenai :

   a. Laporan penjualan penjualan setiap salesman, yang berfungsi untuk 
      memberikan besarnya komisi dan bonus.
   b. Laporan penjualan setiap daerah, yang berfungsi untuk pelaksanaan 
      promosi dan periklanan.
   c. Laporan penjualan setiap jenis barang, yang berfungsi untuk mengontrol 
      persediaan barang dan untuk mengevaluasi barang yang tidak atau kurang 
      laku terjual.

Jaringan Komunikasi Data

Macam-Macam Jaringan Komunikasi Data

Jaringan komunikasi data dapat di klasifikasikan menjadi lima:

1. Local Area Network (LAN)

LAN merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya printer) dan saling bertukar informasi.

2. Metropolitan Area Network (MAN)

MAN pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.

3. Wide Area Network (WAN)

WAN jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.

4. Internet

Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda . Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.

5. Peer-to-Peer

Peer artinya rekan sekerja. Peer-to-peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 10 komputer dengan 1-2 printer). Dalam sistem jaringan ini yang diutamakan adalah penggunaan program, data dan printer secara bersama-sama. Pemakai komputer bernama Adi dapat memakai program yang dipasang di komputer Ida, dan mereka berdua dapat mencetak ke printer yang sama pada saat yang bersamaan.
Sistem jaringan ini juga dapat dipakai di rumah. Pemakai komputer yang memiliki komputer ‘kuno‘, misalnya AT, dan ingin membeli komputer baru, katakanlah Pentium IV atau DialCore, tidak perlu membuang komputer lamanya. Ia cukup memasang netword card di kedua komputernya kemudian dihubungkan dengan kabel yang khusus digunakan untuk sistem jaringan. Dibandingkan dengan ketiga cara diatas, sistem jaringan ini lebih sederhana sehingga lebih mudah dipejari dan dipakai.